Ngomongin Beasiswa, Yuk Dibaca

Daftar isi [Tampil]
Beasiswa


Apa itu Beasiswa ?


be·a·sis·wa /béasiswa/ n tunjangan yang diberikan kepada pelajar atau mahasiswa sebagai bantuan biaya belajar.

Secara definisi, menurut KBBI beasiswa merupakan tunjangan yang diberikan kepada pelajar atau mahasiswa sebagai bantuan biaya belajar.

Beasiswa yang kerap dikenal sebagai bantuan biaya ini bukan hanya ditujukan untuk orang-orang yang tidak mampu secara finansial, tetapi yang benar adalah beasiswa ditujukan kepada orang-orang yang mampu melewati persyaratan yang ada.

Nah, semua orang tentu bisa mendaftar beasiswa. Ada banyak macam beasiswa yang dapat diikuti seperti beasiswa bidikmisi (untuk mereka yang kurang mampu), beasiswa prestasi (beasiswa unggulan), beasiswa untuk lanjut studi S2 atau S3, hingga beasiswa untuk melanjutkan studi di luar negeri (ex: LPDP).

Beberapa orang masih saja enggan mendaftar beasiswa, padahal ada banyak kesempatan yang bisa diikuti. Ada yang beranggapan "Ngapain daftar beasiswa, ribet" dan alasan lainnya. Saya sendiri sering mendengar teman-teman berkata "ribet" banyak syarat-syaratnya. Ya itu tadi, orang yang mampu memenuhi persyaratan itulah orang yang tepat untuk memperoleh beasiswa.

Jenis Beasiswa

Jika dilihat dari cakupan pembiayaannya, beasiswa dibagi menjadi dua yaitu beasiswa penuh dan beasiswa parsial.

Beasiswa parsial ini secara sederhananya merupakan bantuan dana yang hanya menanggung biaya studi saja, sedangkan fasilitas atau uang saku tidak termasuk.

Sedangkan beasiswa penuh adalah dana bantuan studi yang menanggung keseluruhan kebutuhan seorang pelajar dan mahasiswa selama pendidikan baik dari biaya sekolah/kuliah, biaya sewa kosan, hingga kebutuhan pokok seperti makan dan minum, serta fasilitas lainnya.

Jika dilihat dari segi waktu, baik beasiswa parsial atau beasiswa penuh ada dua jenis beasiswa yakni beasiswa sampai selesai studi (hingga lulus), dan beasiswa persemester yang dapat diperpanjang apabila si mahasiswa pendaftar masih memenuhi syarat.

Kemudian, jika dilihat dari segi pemberi dana beasiswa, sumber pendanaan bisa diperoleh dari negara atau swasta.

Sumber pendanaan dari negara itu biasanya sifatnya mutlak, jika sudah memperoleh di beasiswa A yang sumber dananya adalah pemerintah, maka tidak diperkenankan untuk mengambil beasiswa B yang secara sumber juga dari pemerintah. Seperti Beasiswa Bidikmisi dan Beasiswa Unggulan yang sama-sama diperoleh dari negara/pemerintah. Namun, jika dilihat dari beasiswa luar negeri, sumber dananya juga bisa dari negara yang bersangkutan. Umumnya pemberi beasiswa negara asing ini atas dasar program pertukaran pelajar dan budaya (students and cultural exchange).

Sedangkan, sumber dana yang diperoleh dari pihak swasta umumnya adalah perusahaan besar yang sebagian besar menerapkan kebijakan CSR atau Corporate Social Responsibility. Dimana CSR ini merupakan kebijakan yang diberikan atas dasar pengabdian perusahaan kepada daerah sekitarnya. Nah dalam hal ini pengabdian atau memberikan dampak sosial baik berupa beasiswa atau bantuan sosial lainnya.

Alasan atau motivasi ikut beasiswa

Ada beberapa alasan atau motivasi bagi seorang mahasiswa untuk meraih beasiswa:

1. Biaya menempuh pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi itu mahal!! Percaya atau tidak, memang mahal jika kalkulasikan dari ongkos ke tempat kuliah, biaya pendaftaran, biaya fasilitas (bangunan, buku, lab, dan lain-lain). Serius gaes, yuk daftar beasiswa saja hehe

2. Melanjutkan studi di Luar Negeri tanpa biaya itu sama dengan bunuh diri!!
Kenapa saya berkata demikian? Ya sebab, di dunia ini tidak ada yang gratis, di Indonesia saja kalo mau masuk wc umum kudu bayar 2 rebu perak. Bayangin dah di negara sendiri sekejam itu, kita tidak apa-apa negatif thinking terus daripada terlantar di negara orang.

3. Lebih unggul dalam mendapatkan pekerjaan. Setidaknya jika kamu memperoleh beasiswa keren, misalnya yang beasiswa berprestasi itu kamu bakal dilirik lebihlah sama team rekruitmen pegawai (HRD).

4. Menjadi motivator untuk para Pemburu Beasiswa Lainnya. Bener banget gak nih? Jika kamu pandai berbicara bahkan memiliki jiwa pandai merayu atau mengajak orang lain, maka ambil kesempatan ini untuk menjadi motivator. Sering banget saya melihat teman-teman saya diundang ke berbagai acara untuk menyampaikan seputar beasiswa yang ia terima.

5. Menambah relasi yang dimiliki. Ini berguna sekali, dimana kita adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan. Aku butuh kamu, kamu butuh aku *eh.
Lebih baru Lebih lama